Ibu Nas telah pergi. Kepergian istri almarhum Jenderal Besar Purn. Abdul Haris Nasution, Bapak TNI itu, tidak saja kehilangan bagi keluarganya, tetapi juga buat bangsa ini. Semasa hidupnya, wanita kelahiran Surabaya, 1 November 1923, dengan nama lengkap Johana Sunarti Nasution binti Soenaryo Gondokusumo, itu aktif di bidang sosial kemasyarakatan.
Ibu Nas telah pergi. Kepergian istri almarhum Jenderal Besar Purn. Abdul Haris Nasution, Bapak TNI itu, tidak saja kehilangan bagi keluarganya, tetapi juga buat bangsa ini. Semasa hidupnya, wanita kelahiran Surabaya, 1 November 1923, dengan nama lengkap Johana Sunarti Nasution binti Soenaryo Gondokusumo, itu aktif di bidang sosial kemasyarakatan.
Ketika melayat di rumah duka, di Jakarta, Minggu (21/03), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyebut almarhumah sebagai tokoh pencinta masyarakat, penyandang cacat dan kaum lemah pada umumnya. Semasa hidupnya, kata Presiden SBY, Bu Nas setia mendampingi suami, Jenderal Besar Purnawirawan Abdul Haris Nasution, tokoh besar, bapak Tentara Nasional Indonesia dan negarawan.
Tampak melayat antara lain mantan Presiden BJ Habibie, Wakil Presiden Boediono, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi dan Guberbur DKI Jakarta Fauzi Bowo, serta sejumlah tokoh lainnya.
Ibu Nas meninggal di RSPAD Gatot Subroto, Sabtu (20/3) malam, dalam usia 87 tahun. Dari perkawinannya dengan Pak Nas, mereka memiliki dua putri, yakni Hendriyanti Sahara dan Ade Irma Suryani. Tetapi, Ade wafat dalam peristiwa pemberontakan G30S/PKI pada 1965. Sampai meninggalnya, Bu Nas memiliki empat cucu dan lima cicit
Salah satu cucu, Marina menjelaskan, neneknya sebelumnya dirawat di ICU RSPAD Gatot Subroto lebih kurang sepekan. Sang nenek menderita sakit kelenjar tiroid, yang menekan jalur pernapasannya.
Jenazah Ibu Nas dimakamkan di Taman Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, di sebelah kanan makam suaminya, Pak Nas. Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota mengiringi pemakaman.
Saat melepas jenazah dengan upacara militer, mantan Menteri Perhubungan Jenderal Purn. Agum Gumelar menyatakan ikut berbela sungkawa. Ia juga mengenang almarhumah sebagai tokoh yang penuh perhatian terhadap kalangan bawah dan penyandang cacat.
Selamat jalan Ibu Nas
© Copyright 2024, All Rights Reserved