Sebanyak 350 warga Kampung Kimberly, Tembagapura, Papua, yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) berhasil dievakuasi, Jumat (17/11). Masih ada sekitar seribuan warga yang telah sepekan lebih disandera KKB tersebut.

“Pembebasan sandera hari ini , dewasa 322, anak-anak 23. Dievakuasi dari Kampung Kimbely, Tembagapura," terang Kapolda Papua Boy Rafli Amar kepada pers, Jumat (17/11).

Boy mengatakan pembebasan warga dilakukan hari ini. Petugas saat ini masih berada di Kampung Kimberly. "Kita upayakan dapat kita evakuasi siang ini," ujarnya.

Warga kini ditampung sementara di Sport Hall Kota Tembagapura. Sedangkan upaya mengevakuasi ratusan warga lainnya yang disandera masih terus dilakukan.

Pemkab Mimika menyediakan tiga lokasi evakuasi. Yaitu di Gedung Eme Neme Yauware untuk warga Papua, Gedung Tongkonan di Jalan Sam Ratulangi untuk warga asal Sulawesi Selatan, dan Sekretariat Kerukunan Jawa Bersatu di Jalan Budi Utomo Ujung untuk warga asal Jawa.

Seperti diketahui, KKB telah sepekan lebih menyandera warga di kampung Banti dan Kimbely, Tembagapura, Mimika, Papua. Mereka membatasi gerak warga dimana hanya perempuan yang boleh melakukan kegiatan ke luar kampung, sementara kaum laki-laki tetap berada di dalam kampung.