Bentrokan terjadi antara warga dengan pihak PT Prima Alumga di Desa Sungai Cambai, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, Selasa. Dalam peristiwa ini, sedikitnya 3 orang mengalami luka serius. Mess dan kantor perusahaan sawit itu terbakar.

Kepada pers, Rabu (02/08), Kapolsek Mesuji Timur, Iptu Ataka membenarkan adanya konflik tersebut. Ia menyebut, tiga orang mengalami luka serius. Para korban adalah dua orang dari pihak keamanan PT Prima Alumga, berinisial G dan J, dan seorang korban lainnya adalah warga Mesuji.

Ataka menjelaskan, saat ini situasi masih mencekam. Selain terjadi baku tembak, massa juga diduga membakar mess dan kantor PT Prima Alumga. "Telah terjadi pembakaran mess dan kantor. Saat ini warga sedang berupaya melakukan pemadaman," kata Iptu Ataka.

Informasi yang dihimpun, pertikaian warga dengan pihak PT Prima Alumga ini terjadi akibat adanya pemasangan portal pada jalur lalu lintas sungai yang dilakukan PT Prima Alumga pada Selasa (01/08) malam.

Tak terima, ratusan warga Desa Sungai Cambai mendatangi pos keamanan perusahaan tersebut dan meminta agar portal di jalur sungai tersebut dicabut. Diduga karena tidak mencapai kesepakatan, suasana memanas dan berujung bentrokan yang meluas menjadi pembakaran mess dan kantor perusahaan tersebut.