Direktur Jenderal Pemasyarakatan (PAS) Handoyo Sudrajat mengundurkan diri dari jabatannya. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menunjuk Staf Ahli Menteri Bidang Pelanggaran HAM Mamun sebagai Pelaksana Tugas. Serah terima jabatan antara Handoyo kepada Mamun berlangsung di kantor Ditjen PAS, Jakarta, Selasa (05/05).
“Sertijab baru saja diserahterimakan, disaksikan Sekjen Kemenkumham Bambang Sariwanto, Staf Ahli Menteri Bidang Polhukam Haru, para direktur dan pejabat dilingkungan Ditjen PAS," terang Kepala Divisi Humas Ditjen PAS Akbar Hadi.
Sebelumnya, Handoyo menyatakan, pengunduran diri ini merupakan bentuk tanggung jawab atas gagalnya sejumlah program Ditjen PAS di bawah kepemimpinannya."Itu pertanggungjawaban moral atas berbagai yang terjadi di Pemasyarakatan, saya mengundurkan diri," ujar Handoyo, kemarin.
Handoyo mengatakan, banyak program yang tak bisa terlaksana padahal sudah direncanakan. "Misalnya MoU dengan TNI. Sampai saat ini tak bisa dieksekusi karena anggaran masih dibintangi," ujar Handoyo.
Handoyo mengaku tidak ada intervensi dari pihak lain di balik alasannya mundur. Ia menyebutkan, sejumlah kegagalannya menjalankan program Ditjen Pemasyarakatan, antara lain belum terealisasinya nota kesepahaman antara Kemenkumham dengan TNI mengenai pengamanan Nusakambangan. Hingga kini, anggaran untuk pengamanan tersebut belum dapat dicairkan.
“Saya mendorong MoU antara Panglima TNI dan Kemenkumham untuk pengamanan di Nusakambangan. Anggaran tertahan di Ditjen Anggaran (Kementerian Keuangan)," ujar dia.
Handoyo menambahkan, Ditjen Pas juga belum dapat meningkatkan sistem pengamanan di Lapas dengan teknologi canggih, padahal program ini telah lama direncanakan. Masalah lainnya seperti sumber daya manusia dan beberapa rekomendasi dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi terkait penyelesaian permasalahan pemasyarakatan pun belum dapat dipenuhi.
“Masih ada oknum petugas yang terlibat narkoba. Terutama masalah SDM itu akumulasi dari keadaan yang telah lama sekali terjadi," kata Handoyo.
© Copyright 2024, All Rights Reserved