Gempa bumi dengan kekuatan 3,3 skala Richter (SR) mengguncang Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa (25/10) pagi. Guncangan gempa ini dirasakan lemah dan dinyatakan tidak berpotensi tsunami.

Kepala stasiun geofisika kelas I Kupang Hasanudin mengatakan, gempa bumi ini berpusat pada koordinat 09.01 derajat Lintang Selatan dan 124.24 derajat Bujur Timur. Episenter gempa ini berada pada kedalaman 10 km dibawah permukaan. Lokasi gempa bumi 63 kilometer barat laut Kabupaten TTU.

Berdasarkan peta tingkat guncangan (shake map) BMKG, gempa yang terjadi sekitar pukul 6.45 Wita tersebut menimbulkan guncangan lemah.

“Masyarakat diimbau agar tetap tenang, dan terus mengikuti arahan BPBD dan BMKG. Khusus masyarakat di daerah pesisir utara Kabupaten TTU, agar tidak terpancing isu karena gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami,” kata Hasanudin, Selasa pagi (25/10).

Lebih jauh Hasanudin menjelaskan, ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi ini merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng. Dalam hal ini Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah lempeng Eurasia dan terjadi deformasi batuan hingga memicu terjadinya gempa bumi.

"Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan maupun dampak yang ditimbulkan akibat gempa bumi," jelas Hasanudin.