Gempa bumi dengan kekuatan 7,8 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada Rabu (02/03) malam, sekitar pukul 19.49 WIB. Gempa tersebut sempat membuat warga kepulauan Mentawai panik dan berhamburan keluar rumah. Getaran gempa bahkan terasa hingga kota Padang, Sumatera Barat .
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberi penjelasan, bahwa gempa tersebut terjadi di lepas pantai Barat Kepulauan Mentawai (Barat Daya Kepulauan Mentawai-Sumbar.
Pusat gempa berada di lokasi 4.92 lintang selatan dan 94.39 bujur timur. Epicentrum gempa tersebut berada pada kedalaman 10 km dibawah permukaan laut. Gempa ini dinyatakan berpotensi menimbulkan tsunami di
sebagian wilayah Indonesia.
Berdasarkan analisis sumber gempa bumi dari BMKG, gempa bumi tersebut mempunyai mekanisme sumber berupa patahan geser. Namun demikian, berdasarkan pemodelan tsunami, gempa tersebut dapat berpotensi menimbulkan ancaman tsunami kecil (tidak signifikan) di wilayah sekitar pusat gempa yaitu di Nias, Kepulauan Pagai, Tanah Bala, Simeulue, Bengkulu, Pesisir Selatan, Nias bagian timur, dan sekitarnya.
Hasil catatan observasi muka laut di Padang dan Cocos Island-Australia terekam kenaikan muka air laut masing-masing 5 cm dan 10 cm.
Oleh karena itu dapat disimpulkan gempa bumi tersebut tidak menimbulkan tsunami signifikan. BMKG telah mengakhiri peringatan dini tsunami pada jam 22.32 WIB untuk seluruh wilayah Indonesia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved