Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) pada 2011 ini akan memaksimalkan penerapan Ilmu Pengetahun dan Teknologi (Iptek) dalam kegiatan organisasi. Fokusnya, pada penerapan teknologi untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Pengembangannya berdasarkan pada sinergitas iman dan taqwa (Imtaq).

Soal itu dikemukakan oleh Ketua Presidium ICMI Ilham Akbar Habibie kepada pers, kemarin. “Jelas bahwa perlu adanya penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukkan dan mengembangkan industri rakyat."

Soal ini merupakan wujud komitmen ICMI sebagai organisasi yang peduli terhadap solusi bagi problem bangsa dan umat khususnya di bidang teknologi. Iptek dipandang penting dan sangat krusial bagi kebutuhan rakyat. Oleh karenanya, ICMI akan berfokus serta memberikan perhatian khusus pada UMKM.

Ilham menjelaskan, faktor inovasi penting dalam hal pengembangan industri rakyat. Faktanya, kendala besar saat ini adalah pada sektor UMKM yakni dalam hal pengertian, penguasaan, dan pemanfaatan teknologi.

"Teknologi yang digunakan haruslah tepat guna. Teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sehingga dapat menghasilkan produk yang memiliki nilai tambah."

Diterangkan Ilham pula, fokus dari ICMI saat ini, meliputi agro, energi, bioteknologi, industri, dan manufaktur. "ICMI fokus pada Iptek ini yang dapat membantu mencapai tujuan Millenium Development Goals," terang dia.