Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan lawatan ke Eropa pada pekan depan. Salah satunya ke negara Belanda. Selain Belanda, Jokowi akan mengunjungi Jerman, Inggris, dan Belgia.
Jokowi akan menjadi Presiden Indonesia pertama yang mengunjungi Belanda dalam 16 tahun terakhir. Adapun Presiden Indonesia terakhir yang mengunjungi Belanda adalah Abdurrahman Wahid atau Gus Dur pada 2000.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan, hubungan Indonesia dengan Belanda sangat kuat. Hubungan itu diperkuat setiap tahunnya.
“Saya selalu bicara berdasarkan statistik. Dari informasi soal pariwisata, juga investasi, kerja sama kedua negara (Indonesia-Belanda) sangat kuat,” kata Retno saat jumpa pers di kantor Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta, Senin (11/04).
Retno mengatakan, rencana kunjungan presiden ke Belanda dan negara Eropa lainnya untuk menguatkan kerja sama tradisional strategis. Salah satunya penanganan ekstremisme dan terorisme.
“Ada baiknya jika pengalaman Indonesia terkait dengan terorisme bisa dibagi ke para pemimpin negara Eropa, apalagi mereka juga menghadapi masalah yang sama” kata Retno.
Jokowi tak hanya akan mendiskusikan hard power dalam menghadapi terorisme, tapi juga soft power. Yang dimaksud hard power adalah kemampuan aparat dan institusi negara untuk menangani terorisme secara fisik, sedangkan soft power mengarah ke pendekatan budaya dan agama. “Nilai penyebaran toleransi akan sangat penting,” pungkas Retno.
© Copyright 2024, All Rights Reserved