Wajar saja jika Muhammad Nazaruddin merasa tak nyaman tinggal di sel tahanan Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Meski fasilitas yang diberikan cukup layak, Nazaruddin sendirian menempati ruangan selnya itu. Namanya juga rumah tahanan, tentu kebebasannya dipasung.
Kepada pers, Selasa (23/08), Kepala Rutan Mako Brimob, Kompol Basuki, mengatakan, tersangka kasus suap wisma atlet SEA Games Palembang itu mengalami depresi karena terbiasa berada di lingkungan ramai dan bertemu dengan orang lain.
“Disini kan sendiri, ya biasa dia ramai sekarang kan sepi, biasalah namanya juga sepi, ya stres," ujar Basuki yang menganggap wajar depresi yang dialami Nazaruddin tersebut.
Dalam pandangan Basuki, untuk soal fasilitas di Rutan Mako Brimob tergolong layak. Ruang tahanan Nazaruddin itu dilengkapi dengan kamar mandi, tempat tidur, lemari dan sofa.
Basuki mengatakan memang hanya fasilitas tersebut yang diberikan Mako Brimob. “Nyaman sekali enggak, tapi layak sajalah, kalau di tahanan nyaman sekali kan enggak bagus juga itu namanya di hotel," pungkas dia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved