Presiden Joko Widodo telah mengajukan Ketua Umum PKPI Sutiyoso atau Bang Yos sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Beragam komentar dari kalangan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait penunjukkan itu. Salah satu yang disorot adalah soal usia Sutiyoso yang dianggap terlalu tua untuk jabatan itu.

Komentar soal usia ini, muncul dari politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) TB Hasanuddin. Ia menilai, mantan Gubernur DKI Jakarta itu terlalu tua untuk jabatan itu.

“Tapi kok tua sekali ya. Kan tugas BIN itu kan harus giat. Tapi tanyakan ajalah kepada Presiden (Jokowi)," ujar TB Hasanuddin kepada pers di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (10/06).

Sekedar informasi, Sutiyoso lahir pada 6 Desember 1944. Artinya, saat ini ia berusia 70 tahun. Dia pernah menjabat sebagai Pangdam Jaya dan Gubernur DKI Jakarta 2 Periode.

Anggota Komisi I DPR ini menambahkan, Sutiyoso perlu belajar untuk melakukan pendekatan dengan BIN. Menurutnya, kerja intelijen di era Sutiyoso dulu dengan era sekarang ini, jauh berbeda.

“Kalau gaya lama beliau ahlinya, tapi kalau gaya sekarang yang memerlukan pendekatan-pendekatan spesifik nah itu mungkin harus belajar," ujarnya.

Hasanuddin menambahkan, wewenang BIN sekarang dibatasa oleh Undang-Undang,m termauk soal penyelidikan dan penangkapan. “Ya karena tidak bisa lagi. Kalau dulu bisa semua bisa semua. Penyelidikan bahkan penangkapan. Kalau sekarang hanya user," imbuhnya.

Secara terpisah, Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq juga menanggapi soal usia Sutiyoso. “Dia orangnya gaul walaupun sudah cukup berumur," kata Mahfudz.

Akan tetapi, belum mau berkomentar apakah Sutiyoso memang dinilai cocok sebagai Kepala BIN. Namun menurutnya, pribadi Bang Yos sesuai dengan kebutuhan BIN. Nantinya, Komisi I DPR akan mengadakan fit and proper test untuk Sutiyoso.

“Ya tergantung nanti. Proses fit and proper kan harus kita lihat cocok atau tidak. Tapi orangnya gaul. Kan kalo intel harus gaul orangnya," ujar politikus PKS ini.