Para pejabat dari Amerika Serikat dan Iran akan kembali ke meja perundingan di Jenewa, Swiss pada pekan ini untuk membicarakan kesepakatan penuh soal nuklir. Perundingan ini menjelang batas akhir tenggat waktu perundingan pada November ini.

Departemen Luar Negeri AS, Rabu (03/09) malam waktu setempat, mengatakan tim AS dipimpin deputi Menteri Luar Negeri Bill Burns dan pejabat tinggi Wendy Sherman dan akan bertemu dengan para pejabat Iran pada Kamis dan Jumat di Swiss.

Seperti diketahui, Negara P5+1 dan Iran pada akhir Juli sepakat untuk memperpanjang tenggat waktu pencapaian kesepakatan menyeluruh dan kompleks dalam mengekang ambisi nuklir Iran hingga 24 November.

“Deputi Menteri Luar Negeri William J. Burns, menteri muda bidang politik Wendy R. Sherman dan penasehat senior Jacob J. Sullivan akan bertemu dengan para pejabat Iran di Jenewa tanggal 4-5 September," demikian pernyataan Deplu.

Pada awal pekan ini Menteri Luar Negeri Iran, Javad Zarif mengatakan, pihaknya siap melanjutkan pembicaraan dan Teheran memberikan komitmen menyetujui program perlombaan nuklirnya.

Zarif optimis setelah mengadakan perundingan di Brussel pada Senin dengan Ashton, bahwa Iran dan 5 anggota tetap Dewan Keamanan PBB --Inggris, Tiongkok, Prancis, Rusia dan AS-- plus Jerman akan mencapai kesepakatan hingga batas akhir November.

Sebagai imbalan menerima pengekangan aktivitas nuklirnya, Iran meminta agar AS, UE dan PBB menghapuskan sanksi yang sangat luas. Namun seluruh kesepakatan itu harus mendapat persetujuan dari para pemuka Islam di Teheran dan juga Kongres AS, dimana banyak anggotanya yang menghendaki pemberian sanksi yang lebih berat terhadap Iran.