Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghadiri puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2014 yang digelar di Gedung Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur, Rabu (06/08). Didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, acara ini juga dihadiri Wakil Presiden Boediono serta sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar mengatakan, HAN 2014 seharusnya dirayakan pada 23 Juli namun dengan berbagai pertimbangan diundur menjadi 6 Agustus.
Meski demikian, pihaknya sudah melakukan berbagai rangkaian kegiatan dalam upaya memeriahkan peringatan HAN tahun 2014. “Berbagai kegiatan sudah kita lakukan, salah satunya gelaran gelaran Bulan Peduli Anak Indonesia," ujar dia kepada pers, Selasa (05/08) malam
Linda juga mengklaim, pemerintah telah banyak melakukan berbagai hal untuk kebaikan anak Indonesia, salah satunya pengesahan Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual Terhadap Anak (GN-AKSA). “Presiden sangat menaruh perhatian pada GN-AKSA, GN-AKSA merupakan kado bagi anak Indonesia," katanya.
Sekedar informasi, jumlah anak di Indonesia saat ini mencapai 34 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sekitar 84 juta jiwa. Anak menjadi hal yang penting mendapat perhatian dan terlindungi hak-haknya sebagai generasi penerus bangsa yang berkualitas.
© Copyright 2024, All Rights Reserved