Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman menyatakan, partainya tetap bersama Koalisi Merah Putih (KMP) dan akan berada di luar pemerintahan hingga pemilu mendatang. PKS akan merawat koalisi yang didirikan sejak Pemilu 2014 lalu itu.
"Seperti saya jelaskan kita ini tetap di KMP. Kami akan rawat koalisi yang sudah ada sejak awal," ujar Sohibul di sela-sela acara Kegiatan Rakyat PKS di Buperta Cibubur, Jakarta, Minggu (13/09).
Sikap Partai Amanat Nasional (PAN) yang menyatakan bergabung ke pemerintahan Joko Widodo tak akan mempengaruhi sikap PKS. Sohibul menyebut, partai yang di luar pemerintah ataupun dalam pemerintah posisinya sama, asalkan tujuannya membela kepentingan rakyat. Tak ada masalah menurutnya meskipun itu sebagai partai oposisi.
"Bagi kami sama-sama mulia di luar atau dalam pemerintahan. Kami pakai istilah oposisi loyal. Kami loyal terhadap pemerintah selama kebijakan pro rakyat," tegas dia.
Sohibul menyatakan partainya akan menggelar Musyawarah Nasional ke-4 di Depok, Jawa Barat, pada 14 - 15 September. Dalam Munas nanti, juga akan disampaikan visi misi PKS dalam 5 tahun ke depan. Salah satu yang disinggung adalah persoalan ekonomi yang sekarang dialami Indonesia.
"Ini masalah ekonomi dilihat dari indeks rasio. Ini menjadi lampu kuning bagi pemerintah, jangan sampai menjadi lampu merah," ujar dia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved