Ribuan nelayan dari seluruh perairan di Indonesia mengelar demonstrasi di depan Istana Negara, Jakarta, Selasa (06/04). Mereka memprotes Pasal 6 Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2 Tahun 2015 yang melarang penggunaan pukat hela dan tarik di wilayah pengelolaan perikanan negara.

Dalam aksinya, para nelayan itu meminta agar Presiden Joko Widodo memberhentikan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dari jabatannya. Untuk mengekspresikan tuntutan, mereka beraksi dengan berbagai cara, antara lain membakar boneka pocong yang dipasangi topeng Menteri Susi di depan Istana.

“Susi pantas diperlakukan seperti ini, karena dia telah mencoba merenggut nyawa para keluarga nelayan dengan Permen Nomor 2 Tahun 2015 itu," ujar salah seorang orator.

Aksi pembakaran boneka pocong nyaris memicu bentrokan antara demonstran dan aparat kepolisian. "Matikan, padamkan sekarang," teriak polisi dari mobil komando. Selanjutnya, sejumlah massa yang tadinya sempat berteduh di sekitar Monas, langsung merapat ke sekitar mobil komando. Sementara aparat kepolisian juga segera menyiapkan tameng dan berbaris.

Beberapa orang dari arah nelayan terlihat melempar benda botol air minum dan batu ke arah polisi. Namun, kejadian tersebut dapat diatasi berkat kesigapan koordinator nelayan menenangkan nelayan.

“Apinya sebentar lagi padam pak, tolong biarkan dulu sebentar, supaya emosi teman-teman tidak tersulut," kata koordinator nelayan tersebut.