Banjir yang terjadi di wilayah Kediri, makin meluas. Tak hanya merendam puluhan rumah di Kecamatan Mojo, genangan air kini juga merendam puluhan hektar sawah di Desa Putih, Kecamatan Gampeng Rejo, setelah tanggul sungai di wilayah itu jebol.

“Sudah seminggu ini air mulai merendam sawah, tapi siang ini yang paling parah 65 hektar terendam banjir. Semua sungai meluap dan tanggul jebol," kata Kepala Desa Putih, Basori.

Lahan pertanian yang terendam banjir ini umumnya ditanami padi. Usia tanaman berkisar antara 1 bulan ke atas. Tetapi ada pula yang baru proses pembibitan. Selain padi dan jagung, ada petani yang mengembangkan pertanian mina padi. Yaitu, bercocok tanam bersamaan dengan membudidayakan ikan.

“Banjir kali ini paling parah dari tahun-tahun sebelumnya. Lahan pertanian yang terendam lebih luas. Diperkirakan kerugian yang diderita petani berkisar ratusan juta rupiah," ujar Basori.