Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan, Partai Demokrat bukan bagian dari Koalisi Indonesi Hebat (KIH) ataupun Koalisi Merah Putih (KMP). Presiden ke-6 RI ini mengibaratkan partainya mengambil sikap non blok, seperti Indonesia di antara perang dingin Amerika dan Rusia.

"Sama seperti perang dingin dulu kan, ada blok kanan, ada blok timur. Tapi kan ada gerakan nonblok, Indonesia nonblok. Tidak salah sebetulnya, itu pilihan kami," kata Presiden ke 6 RI itu usai menjadi pembicara kuliah umum di UIN Syarif Hidayatullah, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (10/12).

Menurut SBY, dengan menjadi nonblok maka PD bisa bebas menjalin kerja sama dengan kedua belah pihak untuk kepentingan bangsa.

"Berarti kan komunikasi saya dengan teman KIH terbuka untuk saling kerja sama untuk kepentingan bangsa. Sama halnya komunikasi kami dengan Koalisi Merah Putih, juga terbuka untuk kepentingan bangsa," kata SBY.

Sebelumnya, Pertemuan SBY dengan Presiden Jokowi memunculkan spekulasi bahwa partai berlambang bintang mercy itu akan bergabung ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Namun SBY menegaskan partainya tetap non blok.

"Bahwa ada spekulasi, bahwa Partai Demokrat akan bergabung dengan KIH, saya katakan, kami sepaka‎t untuk bersatu dalam upaya menggolkan Perppu, kami tidak membicarakan kebersaman, katakanlah dengan KIH," ungkap SBY menceritakan detail pembicaraannya dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Senin (8/12) lalu.