Mata uang rupiah, hari ini, Jumat (27/02), diperkirakan kembali melanjutkan kenaikannya dari perdagangan kemarin, Rabu (26/02). Perkiraan ini didasarkan pada berkurangnya sentimen dari The Fed yang diharapkan dapat mendongkrak rupiah.
Kemarin, rupiah ditutup di level Rp12.862 per US$1. Dengan demikian, mata uang rupiah bergerak di atas target levelsupport (batas bawah) Rp12.876.
Kepala Riset PT Woori Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada, mengatakan, dolar AS sempat menurun akibat rilis data penjualan rumah baru di negara tersebut yang merosot.
“Diharapkan rupiah juga akan melakukan perlawanan seiring mulai menipisnya sentimen The Fed," kata Reza kepada pers, Jumat (27/02).
Reza memprediksi, rupiah masih belum jauh dari kisaran Rp12.859-Rp12.873. Namun tetap harus diwaspadai dengan kemungkinan adanya pelemahan lanjutan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved