Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Suharso Monoarfa mengatakan, kegaduhan yang timbul akibat pernyataan-pernyataan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli menggambarkan bahwa Rizal belum siap menjadi seorang pejabat negara. Suharso meminta Rizal mengundurkan diri daripada terus mengkritik menteri-menteri hingga Wakil Presiden Jusuf Kalla.
"Kalau menurut saya, Rizal Ramli itu tidak pantas jadi menteri. Dia sepertinya lebih cocok jadi anggota DPR dari pada jadi pejabat negara," kata Suharso, Selasa malam (18/08).
Suharso mengaku tak habis pikir dengan sikap Rizal yang sudah ditegur Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyampaikan kritik ke internal kabinet, namun tak mematuhinya.
Secara terbuka, Rizal bahkan menantang Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk berdebat di depan umum terkait proyek pembangkit listrik 35.000 MW.
Suharso menduga sikap Rizal yang terus menerus mengkritik proyek pemerintah itu karena kekhawatiran tidak populer jika tidak menyampaikan kritik.
"Kalau takut tidak populer,tempatnya bukan di kabinet. Hal seperti ini hanya akan membawa ketidakstabilan dalam kabinet," ujar politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.
Suharso khawatir sikap Rizal itu justru akan membuat investor ragu. Investor yang selama ini dijanjikan mega proyek pemerintah akan bertanya-tanya apakah proyek-proyek itu tetap terealisasi dengan adanya lontaran kritik dari menteri kabinet.
"Kalau mau mengkritik lebih baik di dalam, tidak usah ribut di media. Kesantunan harus tetap dijaga agar Presiden atau pun Wakil Presiden tidak direpotkan dengan urusan kegaduhan seperti ini. Apalagi pernyataannya sudah menantang Wapres begitu," kata Suharso.
Sebelumnya, Rizal mengkritik program pembangunan pembangkit listrik 35.000 megawatt. Menurut Rizal, program itu tidak realistis dan hanya meneruskan program pada pemerintahan Kabinet Indonesia Bersatu I yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla.
Rizal juga mengkritik rencana pembelian pesawat Airbus oleh Garuda Indonesia hingga menimbulkan perdebatan Rizal dengan Menteri BUMN Rini Soemarno. Belakangan, Rizal pun menantang JK untuk melakukan diskusi di hadapan umum tentang proyek pembangkit listrik 35.000 MW.
© Copyright 2024, All Rights Reserved