Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla secara resmi membuka perdagangan saham perdana di tahun 2018, Bursa Efek Indonesia, Selasa (02/01) pagi. JK optimistis perekonomian akan semakin membaik tahun ini.
Pembukaan perdagangan dilakukan tepat pukul 09.00 WIB. Wapres didampingi Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardoyo, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso serta Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio.
Perdagangan saham dibuka pada indeks harga saham gabungan berada pada level 6.365. Sebelumnya dalam penutupan perdagangan 2017, IHSG bertengger di level 6.355, yang mencatat rekor tertinggi penutupan saat ini.
JK mengatakan, kinerja pasar modal merupakan gambaran harapan dan kepercayaan terhadap perekonomian. Indonesia, ujar Wapres, memiliki indikator-indikator perekonomian yang baik, meskipun belum mendorong lebih cepat pertumbuhan perekonomian dibandingkan negara lain.
JK optimistis pada tahun ini, perekonomian akan semakin membaik seiring dengan perbaikan harga-harga komoditas di dunia serta berbagai investasi infrastruktur yang telah dibangun pemerintah.
Wapres mengharapkan dengan indikator-indikator yang ada dan indeks saham yang terus meningkat maka harapan dan kepercayaan perekonomian juga semakin meningkat.
JK berharap tidak hanya investasi masuk dalam pasar modal, namun investasi juga masuk secara langsung dalam ekonomi riil sehingga semakin menambah daya dorong perekonomian.
Wapres mengatakan, pemerintah akan terus membangun infrastruktur guna semakin mendukung investasi dan mendorong perekonomian. "Mari kita dorong investasi lebih naik lagi," kata Wapres.
© Copyright 2024, All Rights Reserved