Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ahmad Basarah, mengatakan, menerima masukan yang dilontarkan Partai Demokrat. Sebelumnya Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengritik kondisi hukum saat ini yang seakan dicengkeram kekuasaan. Menurut Basarah, sejauh ini pemerintah di bawah kendali Presiden Jokowi sudah berusaha melakukan yang terbaik.
"Kami telah jalankan yang terbaik, terlepas dari adanya hal yang disuka atau tidak, itu masing-masing pandangan," kata Basarah di Jakarta, kemarin.
Menurut Basarah, setiap pemimpin punya style tersendiri yang berbeda antara satu pemimpin dengan pemimpin lainnya, begitu juga halnya dengan Presiden.
"Kita juga harus mengenal style presiden kita masing-masing, termasuk Pak Jokowi. Dia bukan tipe pemimpin yang suka didikte, dan seakan suka diatur, mungkin cara-cara itu (kritikan SBY) bisa mengena dia," ujar Basarah.
Sejauh ini, ujar Basarah, Jokowi tentu sudah memiliki pandangan yang tajam karena dia kerap memotret berbagai dinamika yang tengah berkembang di masyarakat. "Termasuk masukan yang diberikan SBY," ujar Basarah.
Sebelumnya, pada Jumat (10/06), Presiden keenam Republik Indonesia yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menyampaikan kritik dan saran terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pernyataan yang disampaikan dalam acara buka bersama Partai Demokrat itu, menekankan 7 poin penting yang dianggap perlu menjadi perhatian Jokowi.
Di antaranya, soal mahalnya harga bahan-bahan pokok, kedaulatan partai politik yang dianggap perlu hadir tanpa intervensi, lalu pandangan TNI-Polri yang seakan kini masuk ke politik praktis, penegakan hukum yang terkesan tebang pilih, serta soal kebebasan pers.
Menurut Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, tak ada yang salah dengan sikap partainya dan disampaikan SBY selaku ketua umum partai.
"Publik bisa menangkap jernih permasalahan-permasalahan saat ini. Ada kegaduhan dan energi kita habis di situ. Maka itu, Presiden (Jokowi) perlu dikontrol agar mengambil langkah strategis," ujar Hinca, kemarin..
Ia mengatakan, Demokrat merasa perlu menyampaikan hak konstitusinya di mana banyak partai saat ini justru adem ayem seakan mendukung penuh semua kebijakan pemerintahan Jokowi.
"Tidak baik juga banyak parpol semua masuk ke satu titik (mendukung), harus ada yang mengontrol. Kami pastikan dukung (pemerintah Jokowi) sampai selesai, tapi yang baik kita dukung, yang jelek kami koreksi," kata Hinca.
© Copyright 2024, All Rights Reserved