Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror melakukan penangkapan terhadap 2 terduga teroris di 2 lokasi berbeda, Rabu (22/05) kemarin. Kedua orang ini diduga terkait dengan jaringan kelompok yang merencanakan pengeboman di kedutaan Myanmar.

Adanya penangkapan ini dibenarkan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar, Kamis (23/05). “Diduga terkait kelompok yang merencanakan pengeboman di Kedutaan Myanmar," jelas Boy.

Penangkapan pertama dilakukan di Tanjung Priok, Jakarta Utara terhadap Sigit yang sebelumnya sudah ditetapkan sebagai buronan. Penangkapan pada Sigit dilakukan pada Rabu malam (22/05) pukul 20.30. Sedang penangkapan kedua dilakukan terhadap Rohadi pada dini hari tadi. Rohadi diamankan sekitar pukul 02.40 WIB di Jl Sutami, Mauk Timur, Tangerang.

“Serta dilakukan penggeledahan rumah oleh tim Jibom (Penjinak Bom) dan ditemukan barang bukti berupa pupuk kurang lebih 1 Kg, belerang, black powder, glue gun, kabel, bubuk korek api, pipa besi berdiameter 1,5 inc dan lain-lain," jelas Boy.

Saat ini, barang bukti telah diamankan oleh Tim Jibom. “Terhadap kedua tersangka masih dilakukan pemeriksaan intensif," tandas Boy.