Apple menepis rumor yang mengatakan bahwa Siri, asisten suara miliknya, telah dbocorkan untuk digunakan oleh para pengiklan.
Perusahaan raksasa teknologi itu menegaskan bahwa mereka tidak pernah membuka akses maupun menjual data pengguna kepada pihak lain.
"Apple tidak pernah menggunakan data Siri untuk membangun profil pemasaran, tidak pernah menyediakannya untuk iklan, dan tidak pernah menjualnya kepada siapa pun untuk tujuan apa pun. Kami terus mengembangkan teknologi untuk menjaga privasi pengguna Siri, dan akan terus melakukannya," kata Apple dalam sebuah keterangan dikutip dari The Verge, Jumat (10/1/2025).
Rumor tersebut muncul setelah raksasa teknologi tersebut setuju untuk membayar 95 juta dolar AS atau sekitar Rp1,5 triliun atas gugatan para pengguna yang percakapan pribadinya direkam oleh Siri.
Apple juga menegaskan bahwa mereka tidak menyimpan rekaman audio percakapan dengan Siri kecuali pengguna secara eksplisit mengizinkan hal tersebut untuk membantu meningkatkan layanan asisten suara tersebut.
"Rekaman tersebut digunakan semata-mata untuk tujuan itu. Pengguna dapat dengan mudah memilih keluar kapan saja," kata Apple.
Apple membayar denda 95 juta dolar AS tersebut secara tunai untuk menyelesaikan gugatan class action di Oakland, California akibat Siri yang diduga melanggar privasi pengguna.
Para penggugat menyampaikan bahwa asisten suara milik Apple tersebut kerap merekam percakapan pribadi para pengguna setelah aktivasi asisten suara yang tidak disengaja.
Dalam gugatan tersebut, setelah percakapan suara direkam, diduga Siri membagikan percakapan tersebut kepada pihak ketiga termasuk di dalamnya pengiklan.
Penggugat menegaskan bahwa mereka ditawari sepatu kets Air Jordan, pengalaman bersantap di restoran Olive Garden, bahkan merek perawatan bedah tertentu yang dilaporkan sebenarnya merupakan hasil diskusi secara pribadi dengan seorang dokter.
Gugatan tersebut menampung keluhan penggugat sejak 17 September 2014 hingga 31 Desember 2024 dan sepanjang waktu Siri menjadi bagian dari ekosistem Apple. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved