Arab Saudi berminat memperbesar investasi di Indonesia, khususnya di bidang pariwisata dan portofolio keuangan. Keinginan Pemerintah Arab Saudi itu disampaikan Pangeran Arab Saudi Al-Waleed bin Talal bin Abdulaziz Al Saud dalam kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor, Minggu sore (22/05).

“Ada tiga lokasi kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata yang diminati Arab Saudi. Tiga lokasi KEK itu adalah Lombok Mandalika, Tanjunglesung Banten, dan Sumatera Barat,” kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said yang sekaligus menjabat menteri penghubung Indonesia-Arab Saudi kepada pers, kemarin.

Menurut Sudirman, untuk memperbesar investasi portofolio, Saudi menjajaki kemungkinan bekerja sama di bidang investasi keuangan dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI), perusahaan pembiayaan infrastruktur yang dimiliki pemerintah Indonesia.

"Secara keseluruhan, kami bersyukur rencana yang kami susun dapat terlaksana. Insya Allah kedatangan Prince Al-Waleed akan menjadi penguat dari tahapan-tahapan ke depan dan beliau memberikan komitmen untuk private sector akan sama iramanya dengan yang dilakukan pemerintah Saudi Arabia," kata Sudirman.

Kemarin sore, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Pangeran Al-Waleed bin Talal bin Abdulaziz Al Saud di Istana Bogor.

Turut serta dalam rombongan delegasi adalah Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Republik Indonesia Mustafa Ibrahim Al Mubarak, Executive Manager for International Relations Hassna Fahad Alturki, Head of Travel and External Affairs Department Hani Agha, Senior Executive Assistant to H.R.H. Prince Al-Waleed Fahad Al Otaibi, serta Travel and External Affairs Department Coordinator Reem Almorshed.

Sedangkan Presiden Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Energi dan Sumber Daya Alam Sudirman Said, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, serta Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel.