Wartawan senior, Yayat R Cipasang meluncurkan buku tentang perbedaan antara Anies Baswedan dengan Joko Widodo (Jokowi) beserta kawan-kawannya.
Buku berjudul "Anies Baswedan: Its Now or Never" diluncurkan dalam kegiatan diskusi buku yang diselenggarakan Front Page Comm di Kopi Timur, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu (7/2/2024).
Yayat mengatakan, peluncuran buku ini merupakan ikhtiarnya sebagai jurnalis yang resah dengan kondisi saat ini.
Menurut Yayat, buku ini ditulis sejak pertengahan Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Pada saat itu, perisakan terhadap Anies sangat kuat, bahkan sangat sadis. "Dan saat itu saya sudah mulai rajin nulis," kata Yayat.
Yayat mengakui, setiap hari selalu ada bahan untuk menulis tentang Anies. Karena isunya sangat inspiratif. Sehingga, hal tersebut membuat Yayat menulis sampai setiap hari.
"Jadi secara garis besar bahwa, buku ini ingin menjelaskan kepada publik bahwa, Anies dan Jokowi cs bersama buzzernya itu sangat kontras. Jadi Anies dalam posisi yang sangat positif membangun. Sedangkan Jokowi dengan buzzernya dan kelompoknya yang lain itu sangat destruktif," jelas Yayat.
Yayat menilai, publik mengetahui bahwa Anies dirisak. Namun, semakin Anies dirisak, semakin terungkap keburukan-keburukan rezim dan buzzernya.
"Yang sekarang sudah termanifestasi atau berubah menjadi penyerang balik kekuasaan. Jadi dari sana lah tulisan ini ingin membuktikan bahwa Anies semakin dirisak, semakin muncul kebaikan-kebaikannya dan kinerjanya," pungkas Yayat.
Dalam peluncuran buku ini, juga dihadiri penanggap, yakni pengamat politik Hendri Satrio, dan aktivis pro demokrasi Adhie M Massardi yang juga merupakan mantan Jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.[]
© Copyright 2024, All Rights Reserved