Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan meminta PDIP agar tidak mendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam Pilkada DKI Jakarta. Zulkifli minta PDIP untuk tidak bertaruh.
Permintaan itu disampaikan Zulkilri kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam acara Hari Lahir ke-18 PKB di halaman kantor DPP PKB, Jumat malam (23/-7).
Zukifli, yang juga ketua MPR itu, meminta PDI-P tidak mendukung calon petahana yakni Ahok.
"Pak Hasto yang saya hormati, juga (selalu) komunikasi intens untuk kepentingan bersama, walaupun soal DKI, soal Jakarta, saya dengan Pak Novanto (ketum Golkar) tak sama. Tapi, saya yakinkan Pak Hasto jangan mempertaruhkan keragaman," kata Zulkifli.
Sejauh ini, walau Ahok maju lewat jalur independen namun tiga partai sudah menyatakan mengusung, yakni NasDem, Hanura, dan Golkar.
Untuk itu, Zulkifli mengajak Hasto, untuk tidak ikut-ikutan mendukung Ahok seperti yang baru dilakukan Golkar setelah Setya Novanto terpilih sebagai ketua umum.
"Jangan simpan bara di dalam hati. Karena itu saya mati-matian ajak Pak Hasto," ujar Zulkifli.
Usai acara, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, memang PAN juga memberikan masukan agar ada kerja sama di antara partai politik.
"Ya, mereka juga memberikan masukan untuk kerja sama antarparpol di DKI. Tentu saja kami harus berdialog. Tentu saja persoalan DKI nggak bisa kita selesaikan sendiri," jelas Hasto.
© Copyright 2024, All Rights Reserved