Pakar Hukum Pidana dari Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, mempertanyakan langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan Kapolda hingga Kapolres dan pejabat TNI di Ibukota Nusantara (IKN), Kamis (12/9/2024).

Menurut Fickar, langkah Presiden Jokowi tersebut hanya membuang-buang anggaran negara. 

“Yang jelas itu menghamburkan uang negara untuk mengerahkan para personel Polri dan TNI ke IKN yang urgensinya tidak jelas,” kata Fickar, Sabtu (14/9/2024).

Fickar berharap Presiden Jokowi bersikap lebih arif pada akhir-akhir masa jabatannya. 

Menurut Fickar, jika Jokowi masih bersikap demikian maka semakin menunjukan kekhawatiran Jokowi setelah tidak lagi berkuasa.  

“Seharusnya begitu tapi sepertinya ada kerisauan dan kekhawatiran ditinggal banyak orang,” kata Fickar.

Presiden Jokowi mengungkapkan alasan dirinya mengajak pejabat TNI-Polri ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Ternyata hal ini merupakan usulan dari Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Agus Subiyanto. []