Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap makin banyak kandidat capres 2014. Karena itu, besar kemungkinan PKS tak mendukung Ani Yudhoyono, bakal capres yang mulai dihembuskan Partai Demokrat. PKS akan mengusung kandidat sendiri dalam Pilpres 2014.

Sekjen PKS Anis Matta mengemukakan hal tersebut kepada wartawan, Sabtu (08/01).

Anis Matta menganggap wajar saja jika kandidat capres disosialisasikan lebih awal. Yang jelas, kata Wakil Ketua DPR itu, partainya bertekad memunculkan capres sendiri untuk meramaikan bursa pemimpin nasional. Dengan begitu, Indonesia tak mengalami kekurangan stok pemimpin.

Menurut Anis Matta, Pemilu 2014 seharusnya diisi banyak capres. Dengan demikian, kata dia, rakyat lebih memiliki banyak pilihan calon presiden yang dianggap layak memimpin Indonesia. Karena itu, ia berharap partai lain juga segera memunculkan masing-masing capres.

PKS juga berharap pemimpin Indonesia ke depan dari kalangan muda. Dengan demikian regenerasi kepemimpinan di Indonesia berjalan maju. Anis mengatakan, sejak periode lalu partainya mendorong calon pemimpin muda untuk mempercepat regenerasi kepemimpinan.

Wakil Sekjen DPP PKS Mahfudz Siddik memastikan, kn keinginan PKS mengusung capres sendiri dalam pilpres 2014 itu, menunggu konsolidasi internal. Kalau target tiga besar Pemilu 2014 tercapai, PKS akan memajukan capres sendiri dalam Pilpres mendatang.

Rencananya, Februari 2011, PKS akan menuntaskan konsolidasi internal melalui Mukernas Yogyakarta. Di ajang itu, semua akan dibicarakan, sehingga seluruh jajaran PKS bisa memperjuangkannya.