Sekitar 49 rumah dan 11 fasilitas umum termasuk sekolah dan masjid terdampak gempa di Batang. Lima rumah mengalami rusak berat.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan hal tersebut berdasarkan data terakhir dari tim kaji cepat di lapangan.
“Menurut data yang dihimpun per Senin pagi ini, sedikitnya ada 49 unit rumah rusak termasuk 11 fasilitas umum di wilayah Kabupaten Batang,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Senin (8/7/2024).
Berdasarkan laporan yang disampaikan Muhari, terdapat 5 rumah rusak berat, 12 rumah rusak sedang dan 32 rumah rusak ringan. Sedangkan fasilitas umum yang rusak terdiri dari 1 tempat ibadah, 3 sekolah, 1 pasar dan bangunan lain 1 unit.
Kerusakan bangunan juga dilaporkan dari wilayah Kota Pekalongan. Ada 2 unit rumah warga di Kelurahan Gamer, Kota Pekalongan turut terdampak.
Kabupaten Batang dan sekitarnya diguncang gempa dengan kekuatan magnitudo 4,4 pada Minggu (7/7/2024) sekitar pukul 14.35 WIB. Gempa bumi ini berpusat di 6.87 LS dan 109.75 BT.
Abdul Muhari mengatakan gempa bumi dangkal dengan kedalaman 6 kilometer itu juga menyebabkan 12 warga di Kabupaten Batang mengalami luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.
“Adapun 11 warga telah mendapatkan perawatan intensif dan saat ini sudah kembali ke rumah masing-masing, sedangkan seorang warga lainnya masih dalam observasi kesehatan,” katanya.
Dinas Sosial Kabupaten Batang telah mendirikan dapur umum di Balai Desa Warungasem. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah juga telah menurunkan tim termasuk relawan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga.
Sementara itu BPBD Kabupaten Batang bersama PMI dan Dinas Sosial Kabupaten Batang juga mendistribusikan logistik dan peralatan kepada warga terdampak. []
© Copyright 2024, All Rights Reserved