Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengkritik kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengenai penggusuran permukiman warga.

Rizal menyampaikan kritik tersebut saat nonton bareng film tentang penggusuran Luar Batang dan Pasar Ikan, di Kampung Akuarium, Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu malam (07/08).

"(Penggusuran) Ini enggak benar. Bung Karno-Bung Hatta mendirikan republik ini supaya rakyatnya sejahtera, makmur," ucap Rizal.

Rizal mengingatkan Ahok seharusnya menata permukiman yang kumuh dan tidak melakukan penggusuran. Penataan kampung kumuh lebih manusiawi dan menunjukkan keberpihakan pemerintah terhadap warga kecil.

Rizal meminta Ahok untuk memelajari keberhasilan negara lain dalam melakukan penataan permukiman kumuh dan padat penduduk.

"Ada cara, enggak main gusur. Tata ulang yang betul dan penduduk di sini bisa dapat gratis. Jangan seenaknya, mentang-mentang orang enggak punya apa-apa, enggak punya kuasa, rakyat ditindas seenaknya," kata Rizal.

Rizal datang ke Kampung Akuarium untuk nonton bareng film tentang penggusuran dan reklamasi di Jakarta. Acara ini dihadiri ratusan warga, termasuk aktivis perempuan Ratna Sarumpaet.

Penggusuran di Luar Batang dan Pasar Ikan yang dilakukan beberapa bulan lalu sempat menyita perhatian banyak pihak. Ratusan warga korban penggusuran direlokasi ke rumah susun di wilayah Jakarta Timur.

Belakangan Rizal mulai disebut layak diusung menjadi calon gubernur DKI Jakarta setelah dia terkena perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sekitar dua pekan lalu. Musisi Ahmad Dhani mendeklarasikan dukungan relawan "Orang Kita" untuk Rizal dan Sandiaga Uno.