Sistem online PT Garuda Indonesia di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, mengalami masalah sejak Jumat pagi (24/05). Akibatnya, ratusan penumpang yang hendak terbang maskapai itu sejak subuh tadi harus antre panjang untuk boarding pesawat. Penulisan tempat duduk ditiket pesawat dilakukan secara manual.

“Tiket dibikin manual, ditulis tangan, nggak ada seat tertera di dalamnya, jadi duduk asal milih saja untuk ekonomi," ujar Elva, penumpang tujuan Medan kepada pers, Jumat (24/05). Untuk boarding saja, Elva mengaku perlu waktu satu jam.

Keluhan lainnya yang disampaikan oleh penumpang dari pesawat GA 232. Pria yang enggan disebutkan namanya ini mengaku harus mengantre hanya untuk menentukan seat. “Sekarang masih pada antre alokasi seat, expect delay minimal 30 menit," lanjut pria tersebut.

Network Switching

Pihak garuda menjelaskan, gangguan pada network switching di Bandara Soekarno Hatta adalah penyebab downnya sistem online mereka. “Sempat ada gangguan pada network switching di Bandara Soekarno Hatta," kata Vice President Corporate Communications Maskapai Garuda Indonesia, Pujobroto kepada pers, Jumat (24/05)

Pujo menerangkan, sistemnya mengalami gangguan sejak Jumat (24/05) pukul 03.00 WIB. Akibatnya, boardingpass seluruh penumpang ditulis secara manual dengan menggunakan bolpoin dan menyebabkan antrian yang cukup panjang. “Ada 11 penerbangan yang mengalami gangguan," jelasnya.

Untungnya sistem ini telah kembali normal pukul 07.35 WIB tadi. Pihak Garuda Indonesia juga meminta maaf atas ketidaknyamanan calon penumpang saat antri hingga mengalami menundaan terbang.

“Mohon maaf berkaitan dengan kelancaran kenyamanan penerbangan pagi hari, sesuatu yang kita tidak harapkan. Ini bukan sistem Garuda tetapi sistem jaringan di luar Garuda," tandas dia.