Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani diperintahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk terus menjaga komunikasi dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Menindaklanjuti hal tersebut Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membentuk tim transisi yang telah direncanakan pemerintah.
"Sejauh ini yang kami tahu Presiden Jokowi sudah memerintahkan dan menugaskan Bu Sri Mulyani untuk terus membangun komunikasi dengan presiden terpilih (Prabowo Subianto)," kata Staf Khusus Menkeu, Yustinus Prastowo, dikutip Jumat (10/5/2024).
Prastowo mengatakan, obrolan tersebut perlu dibangun agar transisi pemerintahan dari Presiden Jokowi ke Prabowo Subianto dapat berjalan lancar.
Menurut Pastowo, sejauh ini komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo itu tidak sulit. Sebab sebagian besar juga ada di pemerintahan Jokowi.
"Sebagian besarkan ada di kabinet. Maksudnya, tidak sulit mengkomunikasikan, Pak Prabowo adalah menteri pertahanan yang sangat tahu bagaimana anggaran," kata Prastowo.
Kemudian Airlangga Hartarto (Ketua Umum Partai Golkar) yang juga menteri koordinator (Menko) perekonomian dinilai sangat paham keuangan negara dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Termasuk dengan Pak Zulhas (Ketua Umum PAN sekaligus menteri perdagangan) dan lain-lain," pungkas Prastowo. []
© Copyright 2024, All Rights Reserved