Biro Psikologi Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri menggelar kegiatan psikososial dengan tema Grow With Positive Vibes. Kegiatan ini diikuti ratusan siswa-siswi SMAN 4 Kota Tangerang Selatan, Jumat (23/2/2024).
Dalam kegiatan ini siswa-siswi di sekolah diajarkan sedini mungkin bahaya tawuran dan perundungan. Siswa-siswi di sekolah harus diajarkan sedini mungkin bahaya tawuran dan perundungan.
Sebab kegiatan perundungan dan tawuran dapat membahayakan diri sendiri serta orang lain, bahkan bisa merembet ke ranah pidana.
Kegiatan ini mengajak para pelajar untuk mengikuti beberapa aktivitas seperti permainan dengan membentuk kelompok-kelompok kecil, begitu juga dengan para guru-guru. Kemudian mereka juga membuat karya-karya seni dan rencana-rencana kegiatan positif seperti pentas seni (pensi).
"Menyikapi hal tersebut, maka Biro Psikologi SSDM Polri melalui Bagian Psikologi Kepolisian memberikan pelayanan psikologi dalam mempersiapkan dan membekali para pelajar dengan peningkatan pandangan positif, meningkatkan kesejahteraan emosional, dan mengembangkan keterampilan untuk menghadapi tantangan dengan sikap yang lebih optimis," kata Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulis, Jumat (23/2/2024).
Menurut mantan Kadiv Humas Polri ini, sudah menjadi kewajiban Polri untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Apalagi turut menjaga para generasi penerus bangsa agar tetap dapat fokus untuk meraih cita-citanya.
"Program psikososial dengan tema Grow Wirh Positive Vibes pada pelajar ini juga merupakan salah satu manifestasi dari pelayanan Biro Psikologi SSDM Polri yakni, Peduli, Empati, dan Solutif," kata Dedi.
Meski begitu, Dedi tak menampik masih ada sejumlah kasus buliying atau perundungan siswa di beberapa tempat di Indonesia.
Melalui program inilah, Dedi berharap dapat meminimalisir kenakalan di lingkungan sekolah tersebut dengan. menciptakan lingkungan positif, serta semakin mengakrabkan guru dan siswa.
"Sebagai generasi penerus, pelajar dituntut untuk bekerja keras dan belajar dengan giat demi meningkatkan kualitas dirinya. Generasi penerus bangsa diperlukan untuk memajukan bangsa itu sendiri," pungkas Dedi.[]
© Copyright 2024, All Rights Reserved