Dua eksekutif Denso Corporation Yuji Suzuki dan Hiroshi Watanabe mengaku pasrah dan siap mendekam di penjara serta membayar denda karena dinyatakan bersalah atas tuduhan konspirasi mengatur harga dengan kelompok kriminal di Amerika Serikat (AS).

Kedua bos itu, Yuki Suzuki adalah Senior Manajer, dihukum 16 bulan penjara dan denda 20.000 dolar AS. Sedangkan Watanabe, Kepala Penjualan Denso masih harus menunggu keputusan pengadilan di AS.

"Konspirasi terbukti dengan penetapan harga dantender dengan sandi-sandi tertentu. Termasuk rapat rahasia untuk menghilangkan jejak," beber, Deputy Assistant Attorney General for the Antitrust Divisions Criminal Enforcement Program Scott Hammond, Selasa (21/05) seperti yang dikutip Autonews.

Departeman Monopoli AS kini mengamati aksi kartel yang kerap dilakukan beberapa pebisnis. Sampai kini, sembilan perusahaan dan 14 pimpinan terbukti bersalah, khususnya di industri komponen otomotif.

Beberapa perusahaan lain yang terlilit masalah serupa adalah Nipon Seiki Ltd, Tokai Rika Co Ltd, Furukawa Electric Co Ltd, Yazaki Corp, GS Electech Inc, Fujikura Ltd, Autoliv Inc dan TRW Deutschland Holding GmbH. Seluruhnya, diharuskan membayar denda lebih dari US$809 juta. Dalam kasus tersebut sebanyak 12 orang penanggungjawab perusahaan itu menjalani hukuman penjara.