Wilayah Aceh Singkil dilanda banjir. Hujan yang turun tanpa henti dengan curah tinggi membuat tujuh kecamatan terendam.
“Banjir mulai terjadi pada (Sabtu) pukul 03.00 WIB,” kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBA, Fadmi Ridwan, dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (12/8/2024).
Fadmi mengatakan, banjir merendam pemukiman warga di Kecamatan Simpang Kanan, Gampong Silatong, Lae Riman, Ujung Limus, Tanjung Mas, Cibubukan dan Serasah. Selain itu, banjir juga merendam jalan Singkil-Subulussalam, tepatnya di Gampong Silatong. Akibatnya sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat tidak dapat melintas.
“Fasilitas umum dan jalan antardesa juga terendam,” demikian disampaikan Fadmi.
Ia juga menambahkan, banjir di Aceh Singkil berdampak kepada 317 Kepala Keluarga (KK) atau 1.432 jiwa penduduk, dengan rincian di Silatong 40 KK dengan 120 jiwa, Lae Riman 30 KK dengan 150 jiwa. Kemudian di Ujung Limus 67 KK dengan 357 jiwa, Tanjung Mas 65 KK dengan 350, dan Cibubukan 115 KK dengan 460 jiwa.
“Sedangkan di Serasah masih dalam pendataan,” imbuh Fadmi.
Menurut Fadmi, tidak ada korban jiwa dalam banjir kali ini, begitu pula dengan pengungsi. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil telah menurunkan TRC ke lokasi untuk melakukan Evakuasi.
"Hingga saat ini banjir masih belum surut, dengan ketinggian air 50-80 centimeter," ujarnya. []
© Copyright 2024, All Rights Reserved