Pelaku bom bunuh diri menyerang tiga kota di Arab Saudi, Senin (04/07). Yaitu Madinah, Qatif, dan Jeddah. Dalam insiden ini lima orang tewas dan dua terluka.
Kantor Berita Reuters, melaporkan, bom bunuh diri di kawasan Masjid Nabawi Madinah menyebabkan tiga orang tewas. Di antaranya dua petugas keamanan Masjid Nabawi dan seorang pelaku bom bunuh diri. Bom bunuh diri itu terjadi saat petugas keamanan itu tengah berbuka puasa.
Ledakan bom juga terjadi di dekat gedung Konsulat Amerika Serikat di Jeddah. Petugas keamanan Arab Saudi menyebutkan pelaku bom memarkir mobilnya dekat konsulat AS dan meledakan mobil itu sehingga menyebabkan dua orang terluka dan satu orang pelaku tewas.
Pelaku bom bunuh diri juga terjadi di Kota Qatif yang merupakan kawasan komunitas Syiah. Disebutkan tidak ada warga yang tewas dalam serangan tersebut, namun pelaku bom itu tewas meledakan dirinya.
Teror bom bunuh diri tersebut tampak terkoordinasi dengan baik ketika jutaan jemaah di Arab Saudi sedang mempersiapkan diri untuk berbuka puasa jelang Lebaran.
Reuters, Selasa (05/07) menyebutkan, teror yang diduga menargetkan, Diplomat AS, Jamaah syiah dan Markas keamanan Masjid Nabawi di Madinah diduga merupakan bagian dari teror ISIS yang sebelumnya melakukan teror di Turki, Bangladesh dan Irak.
Seorang juru bicara keamanan Saudi mengatakan, ledakan yang terjadi di area parkir Masjid Nabawi di Madinah berasal dari sebuah mobil yang diparkir di area tersebut.
Dia menceritakan, petugas keamanan sempat mencurigai pria yang berada di mobil tersebut dan menghampiri pria tersebut. "Ketika mereka berhadapan, pelaku meledakan diri dan mengakibatkan empat petugas keamanan tersebut meninggal," ujar juru bicara tersebut.
Sedangkan, lima petugas lainnya terluka dan saat ini sedang menjalani perawatan. Hingga saat ini petugas keamanan setempat masih melakukan investigasi terkait teror tersebut.
© Copyright 2024, All Rights Reserved