Jalur mandiri di perguruan tinggi negeri (PTN) yang membuat pendidikan tinggi menjadi mahal, segera dihapus. Konsekuensinya pemerintah akan menambah anggaran, sehingga PTN tidak perlu menaikkan SPP dan menyelenggarakan jalur mandiri.
"Insya-Allah, tahun 2012 sudah tidak ada lagi jalur mandiri," kata Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh, kemarin.
Struktur anggaran PTN berkisar pada SPP dari mahasiswa atau masyarakat, jalur kerjasama atau kemitraan, dan pemerintah atau APBN. Nuh menyebutkan, selama ini PTN ambil jalan pintas untuk membiayai diri dengan menaikkan SPP atau membuka jalur mandiri. Itu yang ingin diubah secara bertahap, dengan konsekuensi meningkatkan dana pemerintah.
Nuh melihat saat ini peningkatan dukungan pemerintah untuk anggaran PTN itu sangat memungkinkan. Soalnya, kata bekas Rektor ITS itu, pemerintah sudah menaikkan anggaran pendidikan, sesuai perintah undang-undang.
Tahun ini saja, Kementerian Pendidikan Nasional mengelola anggaran fungsi pendidikan mencapai Rp248 triliun. Pada 2012 akan bertambah Rp40 triliun lebih. Dengan begitu, anggaran untuk pendidikan tinggi akan ditingkatkan.
Secara khusus pemerintah akan mengucurkan Rp200 miliar untuk Universitas Trunojoyo (Unijoyo) di Bangkalan, Madura. Nuh menyebutkan, dengan adanya Jembatan Suramadu, perlu didukung dengan upaya membangun Madura, bukan membangun di Madura. Untuk membangun Madura, kata bekas Menteri Komunikasi dan Informatika itu, sumber daya manusia merupakan pendekatan utama.
Yang tak kalah pentingnya, Kementerian Pendidikan juga menerapkan dana abadi pendidikan senilai Rp1 triliun. Dari bunga dana abadi itu, dapat digunakan menyekolahkan dosen menjadi master atau doktor. Karena itu, pemerintah makin mantap menghapus jalur mandiri ujian masuk PTN.
© Copyright 2024, All Rights Reserved