Dua tersangka teroris ditangkap di wilayah Jakarta Barat. Mereka diduga terafiliasi dengan ISIS.
Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan penangkapan terhadap kedua pelaku teror berinisial RJ dan AM tersebut dilakukan pada Selasa (6/8).
"Kedua orang tersebut merupakan pendukung Daulah Islamiyah atau yang biasa kita kenal ISIS," ujar Aswin dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (7/8/2024).
Aswin menyebut kedua pelaku terbukti melakukan propaganda atau ajakan untuk melakukan aksi teror melalui akun media sosial mereka.
Selain itu, kedua tersangka juga aktif mengajak masyarakat untuk mendukung dan berpartisipasi di kelompok Daulah Islamiyah.
"Yang bersangkutan mengibarkan bendera ISIS sembari memegang senjata disertai dengan statemen atau ajakan untuk mendukung keberadaan Daulah Islamiyah atau ISIS," ujarnya menjelaskan.
Penangkapan ini adalah penangkapan kedua kalinya dalam kurun waktu berdekatan.
Sebelumnya, Densus 88 menangkap tersangka teroris berinisial HOK (19), di Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Malang, Jawa Timur, Rabu (31/7) malam. HOK disebut sebagai simpatisan Daulah Islamiyah.
HOK disebut akan melakukan aksi bom bunuh diri menggunakan bahan peledak dengan daya ledak tinggi. Ia menargetkan dua rumah ibadah di Malang, Jawa Timur. HOK mengaku membeli dan merakit bom dari uang jajan yang dia tabung.[]
© Copyright 2024, All Rights Reserved