Sidang Umum Interpol ke-85 siap digelar di Nusa Dua, Bali Senin (07/11) besok. Sejauh ini, 167 negara sudah melakukan konfrimasi kehadiran perwakilannya.

"Registrasi di posisi 167 dari aspek negara. Update monitoring 161 negara peserta delegasi, 3 tambahan bersifat observer dan pameran," terang Kabag Binops Birops Polda Bali AKBP Wayan Sri di Bali Nusa Dua Convention Center, Minggu (06/11).

Dijelaskan Sri, dari jumlah 167 negara itu, ada sekitar 1.200 orang yang hadir di acara nanti. Sementara itu, Presiden of Interpol Mireille Ballestrazzi dan Secretary General of Interpol Juergen Stock juga dipastikan akan hadir.

Sidang Umum Interpol ini akan berlangsung hingga Kamis (10/11) mendatang. Sebanyak 3.801 personel kepolisian dikerahkan untuk pengamanan acara ini.

"Itu terdiri dari Polda Bali sebanyak 1.898, dari enam Polres di wilayah Bali sebanyak 1.516 dan BKO dari Mabes Polri sebanyak 387. Totalnya ada 3.801 personil," terang dia.

Sri mengatakan, sistem pengamanan juga termasuk mengantisipasi potensi gangguan baik internasional, nasional, maupun lokal. Potensi gangguan itu seperti dari kelompok teror, pro kontra kedatangan delegasi Israel, hingga beberapa konflik atau ketegangan antar dua negara seperti Korea Utara dengan Korea Selatan, Rusia dengan Turki, hingga soal negara-negara soal konflik Laut China Selatan.

"Kita tidak mau ambil risiko, kita akan terus pantau melihat apakah ada situasi yang berkembang, sampai saat ini sangat-sangat kondusif," tuturnya.