Presiden Joko Widodo mengaku sudah mematangkan postur kabinet beserta para calon menterinya. Ia bahkan telah memanggil semua calon menterinya ke Istana Negara pada Senin (20/10) malam hingga Selasa (21/10) dini hari tadi.

"Tadi malam kita panggilin semuanya sampai jam tiga malam. Kalian enggak di sini sih, jadi enggak tahu kan," ujar Jokowi, sebelum bertemu dengan Perdana Menteri Papua Niugini Peter ONeill di Istana Negara, Jakarta, Selasa (20/10).

Meski demikian, Jokowi tak mau mengungkapkan siapa saja sosok yang dipilih sebagai menteri-menterinya. Jokowi juga tak memberikan kepastian kapan pengumuman kabinet tersebut akan dilakukan. “Tak mungkin saya sebut sekarang. Secepatnya, secepatnya," ujar dia.

Jokowi mengatakan, calon menterinya sudah melalui proses seleksi jejak rekam yang ketat. Ia sudah memberikan nama calon menteri kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Komisi Pemberantasan (KPK). “Apa itu kurang? Kan sudah ada PPATK dan KPK,” kata Jokowi.

Seperti diketahui, Jokowi sebelumnya menyatakan kabinetnya akan terdiri dari 33 orang menteri dengan 4 orang menteri koordinator. Latar belakang para menteri itu berasal dari profesional dan partai politik yang menjadi pendukungnya saat pemilihan presiden lalu.