Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap upaya adu domba melalui isu agama. Sebab konflik selalu bisa dimanfaatkan para pihak yang ingin memainkan isu mengenai keyakinan.
Sodik menyampaikan hal tersebut menanggapi laporan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) terhadap Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Shihab.
Menurut Sodik, pelaporan ini menjadi hak mereka sebagai warga negara, sehingga meminta masyarakat tak meresponnya secara negatif.
"Negara ini negara hukum. Maka silakan diproses secara hukum jika masyarakat ada yang melihat pelanggaran hukum," kata Sodik, Rabu (28/12).
Untuk itu, Sodik meminta masyarakat berhati-hati dan tak gegabah merespon pelaporan ini. Sebab reaksi berlebihan justru akan menciptakan persoalan baru.
"Di atas itu semua kita harus waspada ada unsur yang mengadu domba dan bermain di air keruh dalam dinamika umat ini," kata anggota DPRyang menangani masalah agama ini.
Sodik mengatakan, kasus adu domba umat beragama bisa terlihat dari banyak kasus. Termasuk isu teror yang disebut-sebut akan mengancam perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Kasus adu mengadu harus juga kita baca dengan sebuah kewaspadaaan adu domba untuk memecah-belah kesatuan kita,” kata Sodik.
© Copyright 2024, All Rights Reserved