Militer Filipina berhasil menyelamatkan dua warga Malaysia yang disandera oleh kelompok bersenjata Abu Sayyaf. Mereka diselamatkan di Kalingalan Caluang, Provinsi Sulu.
Penyelamatan sandera dilakukan pada dini hari kemarin, sekitar pukul dua pagi waktu setempat. Kedua warga Malaysia bernama Tayudin Anjut dan Abdurahim Bin Sumas. Sandera yang berprofesi sebagai pelaut itu berada dalam penyanderaan Abu Sayyaf sejak delapan bulan lalu.
Penyelamatan dua warga Malaysia ini adalah hasil operasi khusus pasukan gabungan marinir dan kelompok operasi khusus di Pulau Sulu. Kedua korban sandera kini di bawah oleh pihak berwenang ke rumah sakit di Sulu untuk pemeriksaan kesehatan menyeluruh dan wawancara.
"Ketika diselamatkan, korban dalam kondisi lemah dan sakit-sakitan. Dokter militer telah bersiaga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan," kata Kepala Komando Mindanao Barat, Carlito Galvez, Jumat (23/03).
Hingga saat ini, kelompok bersenjata Abu Sayyaf masih menahan sejumlah sandera. Termasuk 7 orang warga negara Indonesia.
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu RI Lalu Muhammad Iqbal saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu mengatakan bahwa tujuh WNI tersebut kini berada dalam 3 kelompok terpisah, di wilayah Sulu. Upaya penyelamatan masih terus berlangsung.
© Copyright 2024, All Rights Reserved