Peran serta Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Indonesian Battalion (Satgas Indobatt) Konga XXIII-J/Unifil sebagai mediator antara Unifil (United Nations Interim Force In Lebanon) dengan masyarakat Lebanon sangatlah erat.
Hal tersebut dibuktikan dengan diikutsertakannya Satgas Indobatt Konga XXIII-J/Unifil dalam merenovasi Pusat Pelatihan Kerja sekaligus peresmian Pabrik Penggilingan Tepung yang merupakan proyek Kontingen Spanyol, di Desa Qabrikha, Lebanon Selatan, Rabu (23/11).
Seperti diketahui bahwasanya mayoritas masyarakat Lebanon menanam gandum, namun mereka sering kewalahan dalam mengolah tepung karena keterbatasan sarana penggilingan.
Pada acara peresmian tersebut, Komandan Satgas Indobatt Konga XXIII-J/Unifil Letkol Inf Dwi Sasongko S.E., diberikan kesempatan khusus untuk meresmikan Pabrik Penggilingan Tepung oleh Kontingen Spanyol dan masyarakat Lebanon, khususnya Desa Qabrikha yang menjadi AOR (Area of Responbility) Satgas Indobatt.
“Saya menyampaikan rasa terima kasih atas kerja samanya selama ini, yang banyak membantu selama penugasan di Lebanon dan selalu menjalin hubungan baik dengan Satgas Indobatt,” kata Letkol Inf Dwi Sasongko.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Qabrikha Dr. Ismail Hijazi menyampaikan rasa terima kasih atas hubungan kerja yang baik antara masyarakat dengan Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Indobatt.
Sebagai ucapan terima kasih, ditengah rangkaian acara peresmian yang dihadiri oleh perwakilan Kontingen Spanyol dan warga sekitar, Kepala Desa Qabrikha memberikan sebuah bingkisan kenang-kenangan kepada Komandan Satgas Indobatt Konga XXIII-J/Unifil Letkol Inf Dwi Sasongko S.E., sebagai rasa kedekatan yang terjalin.
Diakhir acara, dilaksanakan pemotongan kue bersama-sama oleh Kepala Desa Qabrikha Dr. Ismail Hijazi dan Komandan Satgas Indobatt Konga XXIII-J/Unifil Letkol Inf Dwi Sasongko S.E., sebagai simbol rasa hormat dari masyarakat Lebanon kepada Satgas Indobatt yang terjalin sangat baik selama masa penugasan ini.
© Copyright 2024, All Rights Reserved