Kementerian Keuangan (kemenkeu) akan memotong anggaran perjalanan dinas, terutama lingkup domestik, beserta rapat-rapat di luar kantor. Selain itu Kemenkeu meminta sesama institusi pemerintah untuk bersama-sama menghemat anggaran perjalanan.
"Yang paling besar domestik dulu, juga mengenai konsinyering, kan suka bikin apa-apa konsinyering atau rapat-rapat di luar itu yang kami potong," kata Menteri Keuangan Chatib Basri di gedung DPR, Rabu (23/10).
Chatib mengungkapkan, saat ini anggaran perjalanan dinas domestik, khususnya yang menggunakan pesawat, paling banyak serap anggaran.
Menurut Chatib, akan ada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang mengatur hal tersebut. Secara keseluruhan anggaran tersebut akan ditinjau oleh Kemenkeu.
"Nanti kalau sudah ada angkanya persis saya kasih tahu tapi angkanya cukup signifikan," ujar Chatib.
Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati juga mengatakan, nantinya jajaran kementerian dan lembaga negara akan diminta mendeteksi sendiri anggaran-anggaran perjalanan dinas yang patut diprioritaskan dan mana yang tidak menjadi prioritas. Selanjutnya hasilnya akan dijadikan patokan berapa persen anggaran perjalanan dinas secara keseluruhan akan dipangkas.
"Kami belum tahu berapa persen yang akan dipangkas. Karena kementerian atau lembaga negara nantinya harus memberikan datanya tapi 2014 akan dilakukan," kata Anny.
Pemerintan dalam RAPBN 2014menganggarkan dana sebesar Rp32 triliun untuk perjalanan dinas. Alokasi tersebut termasuk anggaran rapat dinas sebesar Rp8 triliun.
© Copyright 2024, All Rights Reserved