Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan Pemerintah melalui Kementerian Pertanian menganggarkan dana sebesar Rp7 miliar untuk pembangunan irigasi yang dibutuhkan petani di Bali.
“Total irigasi yang menjadi permintaan para petani seluruhnya sekitar 69.000 irigasi. Itu seluruh Bali. Dana yang dianggarkan, ya sekitar Rp70 miliar,” kata Andi Amran saat acara temu petani di Desa Cemagi, Mengwi, Badung, Bali, Jumat (06/02).
Andi menyampaikan jumlah yang akan dibangun irigasi ini adalah permintaan langsung petani yang menjadi kebutuhan mereka di kabupaten/kota dimana disampaikan langsung perwakilan pemerintah daerah yang hadir dalam pertemuan ini. Ditargetkan dalam 3 bulan, irigasi ini sudah bisa dimanfaatkan petani.
“Targetnya 3 bulan. Saya akan terus berkoordinasi dengan bupati dan walikota yang nantinya agar cepat diselesaikan. Targetnya 3 bulanlah,” ujar Andi.
Menurut Andi, tidak hanya irigasi yang akan dibangun pemerintah pusat tapi juga bibit kedelai dan jagung untuk mengoptimalkan lahan agar dapat produksi dengan baik. Koordinasi antara Kementan dan pemerintah daerah Provinsi Bali, kabupaten/kota, diharapkan dapat meningkatkan produksi padi di Bali minimal 20%.
© Copyright 2024, All Rights Reserved