Kontingen Engineering Indonesia dinobatkan sebagai Kontingen Terbaik atau yang memiliki performa peringkat teratas di Republik Demokratik Kongo, dalam periode waktu 6 bulan ini. Kontingen Engineering Indonesia memiliki presentasi kontribusi tertinggi, jauh meninggalkan 5 kontingen Engineering lainnya, ditinjau baik dari tugas pokok (key task), tugas utama (major task), dan tugas tambahan (minor task).
Penilaian itu merupakan hasil Biannual Integrated Engineering Confrence yang diselenggarakan oleh Head Quarter Force Engineering Monusco (Mission de LOrganisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo) di Republik Demokratik Kongo, Rabu (11/05).
Konferensi yang dilaksanakan 6 bulan sekali ini, mengevaluasi kinerja dan inovasi dari kontingen tiap-tiap negara yang tergabung dalam Engineering Force Monusco. Konferensi ini juga memutuskan hal-hal yang akan dikerjakan oleh kontingen tiap negara sesuai skala prioritas dalam periode 6 bulan ke depan.
Adapun 2 dari 10 proyek besar yang dikerjakan Head Quarter Force Engineering Monusco dikerjakan oleh Kontingen Engineering Indonesia. Pada salah satu proyek itu, Kontingen Engineering Indonesia mampu melaksanakan pekerjaan dengan kemajuan standar tinggi. Proyek tersebut adalah pengaspalan di Mavivi Airport Beni yang dilaksanakan pada malam hari di daerah yang tingkat keamanannya rendah, dibawah pimpinan Lettu Czi Ruzald D.Y. Auparay, S.T.
Sementara itu, prestasi lainnya diperoleh Mayor Czi Bambang sebagai Perwira Staff Engineering Brigade Ituri yang dinyatakan sebagai Perwira Staff Terbaik, karena mampu mengkoordinasikan semua sumber daya yang ada dibawahnya untuk tugas-tugas Engineering Brigade Ituri.
Disamping Indonesia terdapat 5 negara lain yang tergabung dalam Kontingen Engineering yaitu Nepal Engineering Company (NEC), Bangladesh Engineering Company (BEC), Afrika Selatan (RSA), Uruguay Engineering Company (UEC), dan China Engineering Company (CEC).
Enam Kontingen dari masing-masing negara tersebut, mengikuti Biannual Integrated Engineering Confrence. Konferensi yang dilaksanakan 6 bulan sekali ini, mengevaluasi kinerja dan inovasi dari kontingen tiap-tiap negara yang tergabung dalam Engineering Force Monusco. Konferensi ini juga memutuskan hal-hal yang akan dikerjakan oleh kontingen tiap negara sesuai skala prioritas dalam periode 6 bulan kedepan.
Perwakilan Kontingen Indonesia yang mengikuti konferensi adalah Letkol Czi Sriyanto, M.I.R, M.A. (Dansatgas Konga XX-M/Monusco), Mayor Czi Bambang Sepaga (Staff Officer Engineering), dan Lettu Czi Basor H. (Perwira Seksi Operasi Kontingen Indonesia). Dalam konferensi tersebut, mereka memaparkan seluruh performa kinerja Kontingen Engineering Indonesia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved