Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, menegaskan, dirinya tidak akan toleransi memberantas oknum yang biasa melakukan tindakan korupsi di bidang perizinan tambang.
Mahfud mengatakan, tindakan korupsi pada sektor perizinan tambang telah menjamur dan menjadi alasan rendahnya Indeks Persepsi Korupsi Indonesia.
Berdasarkan laporan Transparency International (TI) menunjukkan, skor Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tercatat sebesar 34 poin dari skala 0-100 poin pada 2023.
"Indeks Persepsi Korupsi kita tetap rendah. Ada di urutan nomor skor 34 dengan catatan urutan rangking negaranya dari 110 ke 115. Nah korupsi terus merebak ini antara lain di proses perizinan," kata Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD dalam kampanye dialogis bertajuk "Tabrak Prof" yang digelar di Kafe Koat Kopi Seturan, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (6/2).
Mahfud meyakini penertiban oknum tambang bisa menjadi solusi atas permasalahan ini. Karena itu, dia mengajak masyarakat untuk bisa memilih pemimpin yang dapat tegas menegakkan hukum kepada para oknum tersebut.
"Jadi banyak hal seperti ini yang harus ditertibkan ke depan dan ini harus dimulai dari demokratisasi di dalam kehidupan politik kita dengan pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil," pungkas Mahfud.[]
© Copyright 2024, All Rights Reserved