Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meresmikan terminal batu bara berkapasitas standar 25 juta ton per tahun milik PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang berada di Provinsi Lampung, Rabu (10/06).

Terminal batu bara yang diresmikan itu merupakan proyek integrasi antara PTBA dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang dimulai pada tahun 2009 lalu.

Jonan mengapresiasi pembangunan terminal tersebut karena ini merupakan terminal untuk perusahaan sendiri terbesar di Indonesia. Terminal ini mampu menerima kapal berkapasitas 210.000 DWT atau kapal plus muatannya.

"Ini baru pertama kalinya di Indonesia terbangunnya terminal bermuatan besar, Tanjung Priok saja belum ada," kata Ignasius Jonan.

Sebelumnya, PTBA Unit Pelabuhan Tarahan Bandarlampung memiliki dua dermaga berkapasitas 80.000 ton dan dermaga tongkang dengan kapasitas 100 DWT. Selain melayani kebutuhan batu bara domestik, PT BA juga melakukan ekspor ke negara Jepang, Malaysia, Taiwan, Filipina, Korea Selatan dan Eropa.