Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno LP Marsudi akan melakukan pertemuan dengan Menlu Arab Saudi pada 20 Oktober 2015 mendatang. Menlu Retno akan membicarakan beberapa isu terkait hubungan antara kedua negara dan juga permasalahan yang dialami keduanya, termasuk menagih janji ganti rugi rusaknya gedung KBRI di Yaman akibat pemboman oleh Arab Saudi.
Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Arab Saudi beberapa pekan lalu dan juga pertemuan antara Menlu Retno dengan Menlu Arab Saudi di New York pada saat Sidang Majelis PBB.
“Pertemuan tersebut untuk menindaklanjuti hasil dari beberapa pertemuan sebelumnya. Salah satunya mengenai pelaksanaan haji pada tahun 2016,” kata Juru bicara Kemenlu RI, Arrmanatha Nasir, di gedung Kemenlu, Jakarta, Kamis (15/10).
Arrmanatha mengatakan, pelaksanaan haji tahun ini memiliki beberapa masalah seperti, tragedi jatuhnya crane di Masjidil Haram dan juga insiden Mina yang menewaskan ratusan orang. “Untuk itulah akan dibicarakan kembali mengenai pelaksanaan haji yang akan datang,” kata Arrmanatha.
Selain itu, Menlu Retno akan kembali mengingatkan Arab Saudi akan rusaknya gedung Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Yaman yang terkena dari dampak insiden bom di negara tersebut.
“Tentu saja kami akan mengingatkan kembali perihal janji pemerintah Arab Saudi untuk ganti rugi gedung KBRI kita disana,” pungkas Tata.
© Copyright 2024, All Rights Reserved