Presiden Joko Widodo telah meminta para menteri untuk tetap di Jakarta dalam pekan ini, mulai tanggal 25-29 Juli. Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyebut, imbauan itu dibuat karena Presiden akan mengumpulkan seluruh menteri dalam sidang kabinet paripurna dalam waktu dekat. Namun, isu yang berkembang, Jokowi akan mengumumkan pergantian anggota kabinet dalam pekan ini.
“Memang ada rencana pekan ini akan ada sidang kabinet paripurna. Presiden mengharapkan semua menteri untuk hadir," ujar Praktikno kepada pers di kantornya, Jakarta, Senin (25/07).
Presiden memang rutin menggelar sidang kabinet paripurna setiap bulan. Biasanya, rapat yang dihadiri seluruh menteri dan pimpinan lembaga tersebut digelar tiap pekan pertama. Lantaran merupakan agenda rutin, tak pernah ada imbauan sebelumnya agar menteri tak pergi ke luar kota selama satu pekan penuh.
Oleh karenanya, imbauan dari Presiden kali ini kemudian dipersepsikan banyak pihak sebagai sinyal bakal adanya perombakan kabinet jilid II. Soal reshuffle ini, Pratikno berkilah, wajar ada imbauan jelang sidang kabinet paripurna karena Presiden ingin semua menteri dapat hadir. "Menteri akan diajak ngobrol sama Presiden, ada target apa, masalahnya apa," ujar dia.
Sidang kabinet paripurna sendiri biasanya bersifat umum. Menurut Pratikno, dalam sidang kabinet paripurna nanti, Presiden akan membahas sejumlah isu strategis yang ada di tiap kementerian. Ia membantah bahwa sidang akan beragendakan evaluasi kinerja menteri.
© Copyright 2024, All Rights Reserved