Mas Achmad Santosa tudingan Gayus Halomoan Tambunan. Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum (Satgas PMH) tak tahu menahu dan tidak pernah berhubungan dengan Jhon Jerome Greece. Buronan polisi dalam kasus paspor palsu, yang disebut Gayus sebagai agen CIA.
“Tidak kenal saya,” ujar Mas Achmad kepada wartawan di depan Istana Negara, Jakarta, Rabu (19/01).
Pria yang akrab disapa Ota ini berulang kali membantah bahwa Gayus berhubungan dengan Jhon atas sepengetahuan Satgas. “Kok nanya ke saya? Kenal juga tidak," kata Ota.
Seperti diberitakan, terdakwa Gayus mengeluarkan pernyataan yang menyerang satgas usai sidang pembacaan vonis atas dirinya, Rabu siang tadi,
Gayus menyebut bahwa otak pemalsuan paspornya adalah John Jerome Grice. Pria berkewarganegaraan Amerika Serikat yang saat ini dinyatakan polisi sebagai DPO.
Dikatakan Gayus, Satgas tahu siapa Jhon. “Saya diberitahu John Grice bahwa dia adalah agen CIA yang kegiatannya diketahui oleh salah seorang anggota Satgas," ujar Gayus.
Kepada media, Gayus meminta untuk tidak memperburuk keadaannya. “Seperti dengan menjadikan ini alat politik. Seperti ada backing, di Bali ketemu Ical, ke luar negeri untuk mengamankan aset. Itu tidak benar," ungkap Gayus.
Menurut Gayus, sebenarnya ia tidak ingin mengungkap hal itu. Namun, kata dia, perbuatan Denny, Mas Achmad Santosa, serta Yunus Husein telah menyudutkannya. "Mereka justru perkeruh suasana dan menyudutkan saya seolah-seolah saya penjahat nomor satu," kata Gayus.
© Copyright 2024, All Rights Reserved